BULUKUMBA, KUMANIKA.com– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba melalui Dinas Peternakan Bulukumba, mencanangkan program satu desa 1000 ekor sapi melalui Inseminasi Buatan (IB).
Program yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan peternak di Kabupaten Bulukumba tersebut langsung mendapat respon dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bulukumba.
Ketua Komisi B DPRD Bulukumba, Fahidin HDK, mengatakan jika teknik IB sudah pernah dilakukan dan terbukti mampu memberikan dampak positif terhadap peternak.
“Program ini dari pemerintah dan teknik IB ini sudah perna dilakukan dan berhasil. Kami rasa ini perlu dilanjutkan dan ditingkatkan,” katanya, Rabu, 3 Januari 2021.
Fahidin menilai jika Kabupaten Bulukumba sangat berpotensi untuk meningkatkan pertanian baik dari segi konvensional maupun modern. Sehingga DPRD menurutnya sangat perlu hadir untuk ikut mendorong program ini.
“Program ini sangat berpotensi. Maka dari itu DPRD akan turun tangan karena ini sempat terhambat karena anggaran yang minim dialokasikan ke program ini,” ujarnya.
Ketua Fraksi PKB Bulukumba ini menjelaskan jika saat ini sudah ada 75 ribu ekor sapi yang telah dikelolah Dinas Peternakan Bulukumba. Sehingga DPRD melalui Komisi B akan melakukan kontrak kerjasama dengan pemerintah provinsi Sulsel.
“Komisi B secepatnya akan melakukan Memorandum Of Understanding (MoU) dengan Dinas Peternakan Sulsel untuk keberhasilan program ini. Bagaimanapun program ini mesti kita dukung,” bebernya.
Berdasarkan data yang diterima kumanika.com, anggaran yang telah ada saat ini hanya sebesar Rp25 juta. Dimana telah ada tujuh desa yang memiliki 1000 ekor sapi. Program ini akan dikawal DPRD sebagai pengembangan peternak di Bulukumba.
Reporter: NDA