Pembangunan Bandara Bulukumba Masih Tersendat, Pasakai: Irigasi Tak Kalah Penting

KUMANIKA.com—Pembangunan Bandara di Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba kembali menemui polemik. Hal tersebut telah direncanakan sejak Zainuddin Hasan menjabat sebagai Bupati, masa jabatan 2010-2015.
Hingga saat ini, belum ada perkembangan terkait pembangunan tersebut sama sekali. Persoalannya pun masih sama, yakni terkendala ketersediaan lahan. Lokasi yang rencananya akan digunakan masih belum menemui titik terang.
Anggota DPRD Bulukumba dari PKS, Pasakai, mengatakan jika rencana pembangunan bandara tersebut masih dapat dilanjutkan. Meski lahan jadi kendala, namun hal tersebut terus diupayakan dan dibahas dengan pihak terkait.
Sesuai yang dikatakan oleh Pasakai, rencana pembangunan bandara itu kembali dibahas saat kunjungan kerja di DPRD Bulukumba. Tak hanya itu, mereka juga sempat membicarakan soal irigasi.
Bukan hanya bandara, menurut Pasakai, soal irigasi juga masih banyak hal yang perlu dibenahi dan butuh perhatian khusus. Sebab, lanjutnya, potensi persawahan di Bulukumba cukup menjanjikan.
Terkait dengan pembangunan bandara dan irigasi ini, dukungan anggaran dari Pemprov Sulsel sangat dibutuhkan. Terkait hal tersebut, anggota DPRD Bulukumba, Andi Muhammad Ahyar menjawab bahwa komunikasi antara DPRD Kabupaten dan Provinsi juga sangat dibutuhkan. Dengan demikian, realisasi bantuan anggaran dapat terealisasi dengan baik.
Andi Muhammad Ahyar juga mengakui, Bulukumba memang memiliki banyak potensi yang dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan daerah.(*)