Monaco Jadi Referensi Pengembangan Pariwisata Bulukumba

BULUKUMBA, KUMANIKA.com– Bupati Bulukumba, Andi Muhtar Ali Yusuf akan meniru model pariwisata negara kecil yang ada di benua eropa, Monaco. Monaco merupakan negara kecil yang mampu menggenjot pendapatan dari sektor pariwisata.
Andi Muhtar Ali Yusuf menceritakan pengalamannya dihadapan para pejabat Pemkab Bulukumba saat menggelar briefing pertama pasca dilantik, Sabtu 27/2/2021.
Ia mengatakan dalam beberapa kunjungan ke negara tersebut, ia memetik dan membeberkan rahasia sukses negara tersebut dalam mengelola sektor pariwisata.
“Saya beberapa kali berkunjung ke sana, hotel-hotel selalu penuh, meski tarif menginap termurah pada kisaran Rp.18 juta permalam, saya baru dapat kesempatan untuk menginap setelah memesan tempat beberapa bulan sebelumnya”, Katanya.
Andi Utta membeberkan rahasia dari suksesnya pariwisata di Monaco, salah satunya adalah kebersihan, dan penataan kawasan wisata yang sangat baik serta ditunjang infrastruktur yang dapat memancing masuknya investasi sektor pariwisata.
“Dari segi keindahan alam dan pantai, Bira jauh lebih unggul, tapi kebersihan masih sangat jauh”, Utta mencontohkan.
Terinspirasi dari kemajuan Pariwisata Monaco Andi Utta pun ingin agar Bulukumba bisa meniru konsep pariwisata tersebut. Paling tidak kedepan akan ada pembangunan hotel-hotel berbintang lima dan enam dari para investor.
“Sebagai orang yang berlatar belakang pengusaha, maka saya ingin selalu bekerja cepat, ada target dan ada hasil, ini semua akan saya terapkan selama memimpin Bulukumba kedepan, Saya juga akan mengajak kawan-kawan saya dari Korea dan beberapa pengusaha hotel di Jakarta untuk ke Bulukumba, dan mari kita berikan kemudahan dalam proses perijinannya,” ujar Andi Utta.
Pada kesempatan tersebut Wakil Bupati A. Edy Manaf juga menyampaikan konsep rencana pembangunan jalan lingkar Lemo-Lemo’-Bara dan Tanjung Bira sebagai infrastruktur pendukung.
Reporter: IKM