Aksi Rudapaksa Oknum Sopir Angkutan Kepada Penumpang Berhasil Digagalkan

Aksi Rudapaksa Oknum Sopir Angkutan Kepada Penumpang Berhasil Digagalkan

Kumanika.com- Beredar video perempuan yang nyaris menjadi korban pemerkosaan oleh oknum sopir angkutan antar kota, Senin, 18 September 2023. Dalam...
Read More
Program Satu Data dan Smart City Segera Dihadirkan Diskominfo Bulukumba

Program Satu Data dan Smart City Segera Dihadirkan Diskominfo Bulukumba

Kumanika.com- Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kabupaten Bulukumba mempersiapkan dua program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Bulukumba yang tertuang dalam...
Read More
Jadi Bacaleg DPRD Provinsi Sulsel V, Murniyati Makking Optimis Raih Suara Pemilih Bulukumba

Jadi Bacaleg DPRD Provinsi Sulsel V, Murniyati Makking Optimis Raih Suara Pemilih Bulukumba

Kumanika.com - Bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dari Partai Amanat Nasional (PAN), Hj Andi Murniyati Makking optimis...
Read More
Dua Inovasi Bulukumba Masuk Top 30 Inovasi Sulsel

Dua Inovasi Bulukumba Masuk Top 30 Inovasi Sulsel

Kumanika.com- Dua inovasi dari Pemerintah Kabupaten Bulukumba lolos masuk Top 30 Inovasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan. Kedua inovasi ini adalah...
Read More
Bupati Bulukumba dan Gubernur Sulsel Letakkan Batu Pertama Dimulainya Pembangunan Kolam Labuh Bentenge

Bupati Bulukumba dan Gubernur Sulsel Letakkan Batu Pertama Dimulainya Pembangunan Kolam Labuh Bentenge

Kumanika.com- Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Perikanan mulai melaksanakan pekerjaan pembangunan kolam labuh di Kelurahan Bentenge Kecamatan Ujungbulu. Didampingi Bupati...
Read More
Bupati Bulukumba Sebut Tidak Mudah Jadi Tuan Rumah Pembagian Bendera: Kita Harus Siap

Bupati Bulukumba Sebut Tidak Mudah Jadi Tuan Rumah Pembagian Bendera: Kita Harus Siap

Kumanika.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba menyebut jika bukanlah hal mudah untuk menjadi tuan rumah perayaan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah...
Read More
BRI Liga 1: PSM Makassar Sukses Kalahkan Persib Bandung

BRI Liga 1: PSM Makassar Sukses Kalahkan Persib Bandung

Kumanika.com - PSM Makassar akhirnya meraih kemenangan kandang perdana di BRI Liga 1 musim 2023-2024 setelah menekuk Persib Bandung di...
Read More
Innalilah, Ketua PPP Bulukumba H Askar Meninggal Dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari

Innalilah, Ketua PPP Bulukumba H Askar Meninggal Dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari

Kumanika.com - Ketua PPP Bulukumba, H Askar HL dikabarkan meninggal dunia, Minggu, 16 Juli 2023. Mantan calon Bupati Bulukumba itu menghembuskan...
Read More
El Nino Diperkirakan Tiba di Indonesia Agustus, Seperti Apa itu? Ini Penjelesannya

El Nino Diperkirakan Tiba di Indonesia Agustus, Seperti Apa itu? Ini Penjelesannya

Kumanika.com - Indonesia disebut salah satu negara yang akan menjadi wilayah yang akan dihampiri Fenomena El Nino. Fenomena El Nino...
Read More
Idul Adha 2023! Jangan Asal Menyembelih Hewan Kurban, Begini Caranya Menurut Syariat Islam

Idul Adha 2023! Jangan Asal Menyembelih Hewan Kurban, Begini Caranya Menurut Syariat Islam

Kumanika.com - Menyembelih hewan kurban tidak bisa dilakukan begitu saja atau asal-asalan. Namun diharapkan dilakukan berdasarkan syariat Islam. Menurut syariat...
Read More
HUKUM  

Kejaksaan Dinilai Mengada-ada Tetapkan Muh Sabir Sebagai Tersangka Korupsi

ILUSTRASI

BULUKUMBA, KUMANIKA.com– Polemik kasus pengadaan kapal nelayan 30GT pada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Bulukumba terus bergulir.

Mantan anggota DPRD Periode 2014-2019 dari Fraksi Golkar, H Amiruddin angkat bicara terkait penetapan Muh Sabir sebagai tersangka dalam perkara tersebut.

Muh Sabir diketahui saat ini duduk sebagai anggota DPRD Bulukumba dari Partai Demokrat daerah pemilihan (Dapil) Bontotiro Herlang dan Kajang.

H Amiruddin yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Ara Kecamatan Bontobahari mengatakan jika kasus yang di alami oleh Muh Sabir ini bisa di tegakkan seadil-adilnya.

“Ini harus menjadi bahan renungan bagi kita semua sehingga penegakan hukum dapat di tegakkan sejujur-jujurnya”, katanya melalui pesan Whatsapp.

Amiruddin menjelaskan jika dalam surat Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sulsel pada tanggal 1 oktober 2014 silam tidak menemukan indikasi kerugian negara.

“Kalau kita mencermati surat dari BPKP jelas bahwa belum terdapat bukti awal yang cukup yang mengindikasikan adanya penyimpangan yang merugikan keuangan negara”, ungkapnya

Baca Juga:  Begini Kronologi Siasat Mayor Infanteri Bagas Firmasiaga, Terancam 12 Penjara

Lebih lanjut Amiruddin mengatakan jika surat dari BPKP itu diperoleh dari pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Bulukumba saat dirinya masih menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Bulukumba

“Salinan surat dari BPKP itu kami terima dari kejaksaan Bulukumba yang berbaik hati karena tidak tega melihat orang di jadikan tersangka sementara belum di temukan indikasi kerugian negara”, ujarnya.

Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Bulukumba, Firman Gani, menuding Kejari Bulukumba melakukan tindak pendzoliman terhadap kader Partai Demokrat.

Firman menilai jika Muh Sabir, tidak bersalah dalam kasus pengadaan kapal beberapa tahun silam.

“Kasian ini pak Sabir, dia terkesan dizalimi. Sudah ditetapkan tersangka, tapi statusnya tidak jelas. Maka dari itu kejaksaan harus bertanggungjawab,” ujar Firman Gani.

Firman yang juga Mantan Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Muslim Indonesia (UMI) ini berpendapt jika kasus tersebut tidak bisa dilanjutkan ketahap berikutnya, maka Kejari harus berani mengeluarkan surat penghentian penyidikan dan penuntutan (SP3).

Baca Juga:  Aksi Teror Busur di Kota Bulukumba Terekam CCTV, Pengendara Motor Jadi Korban

Sebab, sangat disayangkan jika kasus ini terus berlarut tanpa status yang jelas.

“Kalau mengacu audit BPK dan BPKP. Maka kasus ini tidak bisa diproses. Nah, kalau ada audit diluar dari itu, tidak bisa. Kedua lembaga ini dipercayakan oleh negara,” jelasnya.

Firman juga menantang Kejaksaan untuk memproses kasus tersebut jika memang memiliki bukti kuat. Akan tetapi jika tidak memenuhi unsur pelanggaran didalamnya maka pihak kejaksaan di minta untuk menghentikan kasus ini.

“Bayangkan, status beliau (Sabir) sudah lama. Tapi, sampai sekarang tidak jelas, apakah dilanjutkan atau tidak. Ini kan tidak bagus, kasian nama baik dia,” pungkasnya.

Reporter: IKM